Peribahasa Indonesia T
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Artikel ini telah dipindahkan ke Wikiquote bahasa Indonesia. Setiap penyuntingan baru yang berhubungan dengan Peribahasa Indonesia T harap dikerjakan pada halaman terkait di Wikiquote.
Isi di halaman ini mungkin sudah tidak diperbaharui lagi karena telah dipindahkan ke Wikiquote. Pengguna yang bermaksud untuk menambahkan / menyunting / mengubah isi artikel ini harap melakukannya pada artikel yang sama di Wikiquote |
[sunting] T
- "Tabuhan meminang anak laba-laba."
- "Tahan jerat sorong kepala."
- "Tahu di angin turun naik."
- "Tahu di angin berkisar."
- "Tahu makan, tahu simpan."
- "Tajam pisau karena diasah."
- "Tak ada api, masakan ada asap."
- "Tak ada gading yang tak retak."
- "Tak ada guruh bagi orang pekak, tak ada kilat bagi orang buta."
- "Tak ada rotan, akarpun jadi."
- "Tak ada umpat yang membunuh, tak ada puji yang mengenjang."
- "Tak air telang dipancung, tak emas bungkal diasah."
- "Tak berorang diair."
- "Tak dapat tanduk, telinga dipulas."
- "Tak emas bungkal diasah."
- "Tak kayu jenjang dikeping."
- "Tak kenal maka tak sayang."
- "Tak lalu dandang di air, di gurun ditanjakkan."
- "Tak pandai menari dikatakan lantai yang terjungkat."
- "Tak tentu hilir mudiknya."
- "Takkan dua kali orang tua kehilangan tongkat."
- "Takkan harimau makan anaknya."
- "Takkan lari gunung dikejar."
- "Takut akan hantu, lari ke pandam."
- "Takut titik, lalu tumpah."
- "Takutkan tuma, kain dibadan dibuang."
- "Tali berlembar empat, bagai tungku sejerangan."
- "Tali jangan putus kaitan jangan sekah."
- "Tali yang tiga lembar itu tak suang-suang putus."
- "Tambah air tambah sagu."
- "Tampan sudah, langgam terbawa."
- "Tampuk bertangkai."
- "Tangan mencencang bahu memikul."
- "Tangguk lerek dengan bingkainya."
- "Tangguk rapat, keruntung bobos."
- "Telah dapat gading bertuah, tanduk kerbau mati terbuang."
- "Telah dijual maka dibeli."
- "Telunjuk lurus kelingking berkait."
- "Terajak pada orang yang enggan."
- "Terajar pada banteng pincang."
- "Terapung tak hanyut, terendam tak basah."
- "Teras terunjam, gubal melayang."
- "Terbang bertumpu, hinggap mencengkam."
- "Terbulang ayam betina."
- "Tercabut lidah mati."
- "Tercacak seperti lembing tergadai."
- "Tercengang puar bergerak andilau."
- "Tercekau pada ikan bersengat."
- "Tergolek pada tempat yang datar."
- "Terkatung macam biduk patah kemudi."
- "Terpeluk biawak sial."
- "Terpijak benang arang, hitam telapak."
- "Tersabung di ayam betina."
- "Tersendeng-sendeng bagai sepat dibawah mengkuang."
- "Tertampi beras bubuk."
- "Tertangkup sama makan tanah, terlentang sama minum air."
- "Tertumbuk biduk dikelokkan, tertumbuk kata dipikiri."
- "Tertumpang biduk tiris."
- "Tiada beban dicari beban, pergi ke pulau batu digalas."
- "Tiada berorang di air."
- "Tiada kuning oleh kunyit, tiada hitam oleh arang."
- "Tiada membesarkan air."
- "Tiba di dada dibusungkan, tiba di perut dikempiskan."
- "Tidak berhati berjantung."
- "Tidak biduk karam sebelah."
- "Tidak dirauk menjeriau."
- "Tidak dua kali orang tua kehilangan tongkat."
- "Tidak ingat badan celaka, ingat amat badan binasa."
- "Tidak tahu antah terkunyah."
- "Tidak terindang dedak basah."
- "Tidur bertilam pasir."
- "Tidur berulam air mata."
- "Tinggi kayu ara dilangkahi, rendah bilang-bilang disuruki."
- "Tolak tangga, berayun kaki."
- "Tong kosong nyaring bunyinya."
- "Tongkat membawa rebah."
- "Tua-tua keladi, makin tua makin menjadi."
- "Tua-tua kelapa, makin tua makin berminyak."
- "Tuah anjing, celaka kuda."
- "Tuah tidak dapat direjan-rejan."
- "Tuak terbeli, tunjang hilang."
- "Tumbuk tanak terserah pada badan seorang."
- "Tunggang hilang berani mati."
- "Tunggang hilang tak hilang, tunggang mati tak mati."
[sunting] Kembali ke:
Tiada gading yang tak retak
A - B - C - D - E - F - G - H - I - J - K - L - M - N - O - P - Q - R - S - T - U - V - W - X - Y - Z