Parfait Tic!
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
| Keseluruhan artikel atau bagian tertentu dari artikel ini perlu di-wikifisasi. |
Parfait Tic! adalah manga karya Nagamu Nanaji.
[sunting] Jalan Cerita
Bercerita tentang seorang gadis bernama Fuuko Kameyama. Fuuko adalah gadis yang ceria dan suka dengan anak-anak. Suatu hari ada dua cowok ganteng pindah ke apartemen yang sama dengannya dan menempati kamar tepat di atas kamar Fuuko.
Ternyata mereka adalah sepupu, bernama Ichi dan Daiya Shinpo. Ichi adalah cowok yang tidak peduli dengan urusan orang, ia hanya peduli dengan dirinya sendiri walaupun ia sangat pintar, sedangkan Daiya adalah kebalikannya. Daiya adalah seorang cowok playboy yang kencan dengan cewek berbeda setiap harinya.
Fuuko pada mulanya tidak menyukai keduanya. Tetapi seiring dengan berjalannya waktu mereka bertiga mulai terbuka satu sama lain dan Fuuko tentu saja mulai menyukai Daiya yang ramah dan easy going, walaupun ia tahu bahwa Daiya tidak mengenal apa itu cinta dan tak pernah menjalin hubungan yang serius. Akhirnya Fuuko memutuskan untuk mengungkapkan perasaannya pada Daiya, dengan setitik harapan bahwa nasibnya akan berbeda dengan wanita-wanita lain. Namun ternyata ia juga menerima penolakan.
Fuuko yang bersedih menemukan penghiburan dalam rupa Ichi yang ternyata lambat laun luluh dan menyukainya. Untuk beberapa saat Fuuko kebingungan dalam memilah perasaannya, namun seiring waktu berlalu ia pun menyadari bahwa ia juga menyukai Ichi.
Namun ketika yang perlu terjadi hanyalah happy ending, datanglah pengganggu berupa Iori, cinta lama Ichi. Iori yang senantiasa berpaling kepada Ichi karena pacarnya seorang workaholic seperti menggoncangkan hubungan Fuuko dan Ichi. Di satu sisi Fuuko mengetahui bahwa Ichi mencintainya, namun di sisi lain ia tahu bahwa Ichi masih terikat kepada Iori oleh tangisan.
Disebabkan oleh hal inipun Fuuko menjadi sering menangis, dan melihat hal ini Daiya lambat laun berusaha untuk melindunginya dan menjadi bahu sandaran tiap kali Fuuko terluka. Daiya yang tadinya adalah seorang ladies man kemudian berjanji akan merebut Fuuko dari Ichi dan tidak akan membuatnya menangis.
Di seri ke 13 manga ini memperlihatkan emosi yang mendalam dengan berbagai kekalutan masing-masing. Ichi mulai menemukan kebenaran akan perasaannya sendiri namun pada saat yang bersamaan Fuuko memutuskan untuk berpacaran dengan Daiya.
